blog ini memberikan ulasan ilmu-ilmu menjadi wawasan baru anda seperti Ilmu Hukum, Hukum Keluarga, Psikologi Keluarga, Kesehatan Keluarga, Ilmu Sosial, Dunia Pendidkan.

Memilih Suami Menurut Tuntunan Rasulullah





Suami di mata istri merupakan teman hidup istri, tempat berlindung, pemimpin, serta penanggung jawab kokohnya rumah tangga. Suami sebagai sosok yang memiliki kelebihan dari istri. Surah An-nisa ayat 34 yang artinya "kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita". 

Kriteria suami idaman Ala Rasulullah setidaknya ada dua poin utama yaitu:


1. Segi Agamanya

Agama menjadi tolak ukur paling utama untuk mencari pemimpin rumah tangga. Pada surah Al Baqarah ayat 221 Yang artinya " dan janganlah kalian menikahkan orang-orang musyrik  ( dengan wanita-wanita mukmin) sebelum mereka beriman. Sesungguhnya hamba sahaya yang mukmin lebih baik dari pada orang musryik walaupun dia menarik hatimu". Dengan agama juga menjadikan pola hidup kesaharian suami terarah dengan jalan yang jelas. Sikap dan perilaku menjadi penghias kehidupan keluarga. Itulah sebab keunggulan agama menjadi urutan pertama. 

2. Kafaah

Kafaa sendiri memiliki arti tersendiri yang artinya perbandingan atau persamaan. Seorang perempuan memilih laki-laki tentu penilaian yang tidak boleh dikesampingkan yaitu perbandingan secara akhlak, harta benda dan tingkat sosial.  Penilaian tersebut sebagai tahapan menghindari ketidak seimbangan dalam suatu pasangan rumah tangga. Contoh sederhana salah satu pasangan yang kekayaannya mencolok. Hal tersebut akan membuat salah satu dibayangi dengan perasaan rendah diri (minder). Sehingga merasa tidak layak untuk meminta bantuan sama pasangan sendiri. Dimana pasangan tersebut pada posisi yang tidak ideal secara sosial sehingga tidak mendapatkan support dari keluarga besar pasangan. Hal ini akan menjadi pemicu tidak tentramnya sebuah pasangan. 

Dari kedua di atas, memilih dan memilah pasangan tentu hal yang utama. Bukan berarti tipekal pasangan yang kita impikan sesempurna, akan tetapi hanya sebagai tolak ukur keluarga idaman yang kita impikan. Dengan memilih pasangan sesuai indikator tentu kita akan lebih leluasa dalam perencanaan keluarga kita sendiri.

Share:

0 comments:

Post a Comment

About

AD BANNER